
Gak abis pikir, sekarang ini pemerintah lebih mementingkan PilPres ketimbang Kedaulatan Negaranya. Inikah yang disebut seorang Pemimpin. Mementingkan ego tuk menjadi pemimpin selanjutnya ketimbang membela negaranya. Memang para TNI dan kesatuan Polisi bersiaga atas kedaulatan Ambalat, tapi keseriusan Pemerintah diperlukan untuk menindak tegas pihak Malaysia yang mulai "main-main" di NKRI.
Bukan hanya hal itu saja, sampai saat ini masih ada ketidakadilan sebagai warga negara. Saya ambil contoh, bagi mereka penyandang cacat. Apa pernah mereka mendapatkan hak yang sama dengan yang lain? Perlakuan seperti apa yang harus mereka terima? Sampai saat ini mereka dikesampingkan, ditinggalkan, di anaktirikan. Mereka yang seharusnya mendapat hak dan perlakuan yang sama dengan kita.
Ada terdapat di UU No.4 thn 97 (kalo ga salah), tentang penyandang cacat di NKRI. Adanya pengalokasian anggaran APBD terhadap penyandang cacat, yang sekarang ini masih kurang efektif dan semakin lama semakin minim.
Memang pihak Pemerintah sudah membangun fasilitas transportasi yang membantu para kaum penyandang cacat. Seperti jalur khusus di Trans Jakarta, dan adanya huruf braile di beberapa lift dalam gedung (seperti di Trisakti, gedung F&G). Tapi saya rasa itu aja belum cukup, pendidikan untuk mereka gmn?? lapangan kerja untuk mereka bagaimana?? Tidak semua sekolah atau perguruan tinggi dapat menerima mereka, sedangkan mereka bisa berkompetisi dengan kita yang normal. Perkantoran, tidak semua bisa menerima mereka. Paling tidak Pemerintah harus menyediakan fasilitas yang akan menunjang masa depan mereka.
Masalah publisitas mereka di masyarakat juga terlihat seperti ada gap antara yang normal dan penyandang cacat.
Disini Pemerintah diharusakan merubah Mainset tentang penyandang cacat. Paling tidak memperkecil adanya diskriminasi terhadap penyandang cacat, mereka memiliki hak dan kesempatan yang sama.
Mulai sekarang janganlah berpandangan sebelah mata tentang mereka. Bukan karna mereka mengidap penyakit atau karna apa trus dijauhi. Mereka mempunyai hak dan kesempatan yang sama seperti kita.
Semoga Pemimpin yang akan datang bisa lebih memikirkan kesejahteraan rakyat ketimbang urusan pribadi mereka sendiri. Amin! (abley)
tumben lo di nulis bagus kali ini. Mantap, itu baru namanya blogger. Keep blogging ok :)
ReplyDelete